Wednesday, November 6, 2019

PEMBAYARAN DIGITAL DENGAN QR STANDAR GAYA ANAK MILENIAL



Hai anak milenial, seberapa update-kah dirimu dengan teknologi yang semakin berkembang saat ini? Apakah perkembangan teknologi ini semakin mempermudah kegiatanmu sehari-hari? Apabila iya, berarti dirimu sudah tidak asing lagi dengan pembayaran non tunai misalya menggunakan dompet digital.
            Jika kita lihat dari tahun ke tahun, perkembangan aplikasi dompet digital di Indonesia menunjukkan tren positif. Dengan ini kita dapat melakukan berbagai transaksi non tunai dengan mudah. Beberapa kota besar seperti Surabaya, Jakarta, Bandung dan lainnya, layanan dompet digital ini sudah sangat umum digunakan terutama bagi mereka anak milenial. Alasan utama mereka menggunakan dompet digital adalah praktis.
            Anak milenial sekarang tidak perlu repot-repot menyiapkan uang tunai saat melakukan transaksi. karena pembayaran mereka pasti sesuai dengan nominal yang tertera, jadi tidak perlu permen atau penyedap rasa (micin) sebagai kembalian jika uang receh tidak tersedia. Salah satu fasilitas yang tersedia dalam dompet digital ini adalah QR Payment.
            QR Payment merupakan cara pembayaran yang sudah banyak ditemuai saat ini. Sistem pembayaran ini menggunakan barcode khusus yang sudah ditetapkan oleh perusahaan keuangan. QR Payment Payment ini sangat memudahkan kita untuk melakukan transaksi pembayaran, karena kita tidak perlu ribet bawa uang tunai ataupun kartu debit maupun kartu kredit cukup dengan smartphone saja.
Beberapa keuntungan dompet digital yang memiliki fitur QR Payment adalah:
1.      Mudah digunakan
Keuntungan yang sering kita rasakan adalah kemudahan dalam penggunaanya. Kita hanya perlu smartphone yang sudah terinstall aplikasi dompet digital serta aplikasi perbankan yang terkoneksi dengan tabungan kita. Pastikan saldo tabungan kita cukup untuk ditransfer ke dompet digital kita. Jika tidak ada saldo sama juga dengan bohong ya.
Untuk menggunakan sistem QR Payment ini cukup mudah sekali, yaitu kita cukup buka aplikasi dompet digital kita terus scan barcode yang sudah tersedia di tempat pembayaran (kasir). Nominal pembayaran akan muncul sesuai dengan apa yang kita pesan sebelumnya, jadi tidak perlu bawa dompet yang kadang tidak ada isinya atau takut tidak ada kembaliannya.
2.      Sistem yang responsif
Pembayaran menggunakan QR payment ini pastinya lebih resposif dibandingkan dengan kartu debit/kredit. Dengan menggunakan sistem ini, seandainya ada kecacatan pada barcode masih bisa dipindai dan yang sering terjadi penjual biasanya sudah menyiapkan beberapa barcode cadangan apabila ada yang rusak. Berbeda jika kita menggunakan kartu, apabila kartu atau alatnya bermasalah, kita akan sangat kesulitan untuk melakukan transaksi.
3.      Lebih aman
Pada setiap transaksi QR Payment menggunakan dompet digital, maka setiap pengguna akan diminta verifikasi untuk pengesahan pembayaran. sehingga akan sangat sulit untuk orang lain menyalahgunakan aplikasi tersebut. Selain itu, kita tidak perlu membawa banyak uang cash yang sering mengundang orang lain untuk melakukan kejahatan karena melihat uang yang kita bawa. Aplikasi dompet digital pun bisa diatur pin sebelum masuk, hal itu membuat kemanan yang lebih terjamin.
4.      Banyak diskon atau cashback
Keuntungan jika kita mengunakan sistem pembayaran ini adalah adanya diskon atau cashback. Para penyedia aplikasi dompet digital pasti berlomba-lomba untuk menarik konsumen agar menggunakan aplikasinya dengan menawarkan diskonan atau cashback. Pemberian diskon atau cashback juga tidak tanggung-tanggung, terkadang hingga 50% sehingga membuat kita berfikir dua kali jika membayar dengan uang tunai.
            Beberapa layanan dompet digital yang kita punyai pasti mempunyai QR Code yang berbeda-beda. Maka dari itu, para pelaku usaha pasti menyiapkan beberapa QR Code yang pastinya lebih dari satu tergantung paket yang mereka punya. Tapi tenang saja, sekarang Bank Indonesia sudah merilis standar yang disebut QR Code Indonesian Standart (QRIS) agar transaksi kita lebih aman.
-         Apa sih QRIS itu?
Bank Indonesia (BI) pada 16 Agustus 2019 telah merilis peraturan perundang-undangan mengenai QRIS untuk pembayaran. beberapa pertimbangan mengenai aturan tersebut dikarenakan sudah mulai berkembangnya digitalisasi dalam layanan pembayaran sehingga dapat mendukung integrasi ekonomi dan keuangan digital nasional. Selain itu sistem pembayaran yang berkembang dengan pesat seiring dengan perkembangan dunia teknologi termasuk pembayaran dengan QR Code. Sehingga agar penggunaan QR Code dalam ekosistem ekonomi dan keuangan digital berjalan optimal, ditetapkanlah standar nasional QR Code yang diberi nama QR Code Indonesian Standart (QRIS). Keberadaan QIRS ini diharapkan dapat memastikan efisiensi dan meminimalisir fragmentasi dalam praktik penggunaan QR Code untuk pembayaran.
            Beberapa informasi yang saya dapatkan, standarisasi ini diharapkan dapat mendorong efisiensi transaksi, memajukan UMKM serta mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. BI menyatakan akan lebih fokus terlebih dahulu untuk menerapkan standarisasi ini pada QR Code untuk pembayaran melalui dompet digital seperti OVO, DANA, Go-Pay dll. Semoga perkembangan ini memiliki dampak yang lebih baik untuk Indonesia kedepan.
            Jika teman-teman masih belum puas, kalian bisa mengikuti FesKaBi (Festival Edukasi Bank Indonesia) 2019. Disini kita akan belajar banyak hal terkait QRIS serta mengikuti berbagai talkshow menarik bersama pakar ekonomi digital, workshop, pameran UMKM, serta berbagai perlombaan menarik lainnya. Nah, tunggu apalagi ini. . .  silahkan kunjungi https://site.medcom.id/feskabi bersama kita ikut #feskabi2019 dan sukseskan #gairahkanekonomi #pakaiQRstandar #majukanekonomiyuk

Referensi:
- foto : dokumentasi pribadi

Friday, July 19, 2019

JAKARTA PART 1


            Sebuah mimpi menjadi kenyataan, perjalanan yang belum pernah terbayangkan menuju ibu kota yang katanya “KEJAM” bahkan lebih parah dari ibu tiri. Hari itu pada bulan Mei 2015 aku pertama kali menuju Jakarta yang tidak punya sanak maupun saudara disana. Walaupun begitu aku tetap bahagia karena aku ingin juga menuju ibu kota. Awal perjalanan aku ingin naik kereta api, nasib baik pun tidak memihak padaku, akhirnya bus pun jadi primadona agar sampai sana. Perjalananpun berlangsug selama 29 jam karena harus menunggu di Surabaya yang lama.
            Hari itu aku berangkat jam setengah 8 pagi, dan pada saat malam, rombongan berhenti untuk makan malam di Rembang, hari itu aku mengambil makanan dengan porsi kuli agar dapat tidur pulas setelah makan malam. Dan niat itupun keturutan oleh ku, akhirnya aku tidur pulas sampai pagi menjemputku. Dan makan kedua pun tiba di Cirebon dan makan ku hanya nasi dengan sayur daun singkong dengan lauk tempe goreng yang menghabiskan 13.000 rupiah. Hehehe..... uang ku pun pas-pasan karna aku belum memiliki pekerjaan sehingga massih mengandalkan orang tuaku yang berpfofesi sebagai TNI, eh salah ketik TANI.
            Sesampainya di Jakarta  jam 11.30 WIB, akupun bergegas karena tujuan utamaku adalah menuju hotel Bidakara untuk mengikuti acara INOTEK. Maklum sebagai mahasiswa aku ingin memiliki peengalaman yang lebih agar diriku tau bagaimana rasanya jadi mahasiswa yang suka jalan-jalan.

Sampai sini dulu ceritanya, haabis ini ada kelanjutannya kok, ditunggu aja....

Monday, February 18, 2019

Eksplore Trenggalek, Pantai karanggongso yang Memikat Hati


Buat kamu yang suka travelling tidak ada salahnya untuk mencoba menikmati keindahan Pantai Karanggongso yang ada di Trenggalek. Pantai Karanggongso ini merupakan salah satu tempat wisata yang sangat diminati di Kabupaten Trenggalek. Penduduk disana sering menyebutnya dengan pantai pasir putih. Pesonanya tidak kalah dengan pantai-pantai yang lain di Jawa Timur.  Air lautnya juga biru bersih dengan hamparan pasir putih yang manja,  selain itu pantai nya juga cukup rindang dengan adanya pepohonan di pinggir-pinggir pantai yang membuat kita semakin nyaman untuk berlama-lamaan disana. Kalian juga bisa bersantai tanpa takut terik matahari sambil menikmati makanan dan minuman.

Pantai karanggongso ini berlokasi di Tasikmadu, Kecamatan Watulomo, Kabupaten Trenggalek. Jarak tempuh pantai karanggongso dari pusat kota Trenggalek cukup jauh sekitar 40 Km dengan waktu tempuh + 1,5 jam. Kalau dari hutan Mangrove sekitar 15 menit. Agar lebih mudah anda bisa memilih jalur wisata. Kondisi jalan untuk sampai kesana sudah baik jadi kalian tak perlu khawatir tapi tetap perlu berhati-hati ya karena jalurnya banyak tikungan tajam.

Harga tiket masuk ke Pantai Karanggongso cukup murah sekitar 10.000/org . Sedangkan biaya parkir sekitar 2.000 untuk roda dua,  parkir untuk mobil 5.000, dan 25.000-30.000 untuk rombongan/bus. 
fasilitas yang tersedia seperti tempat makan dan kamar mandi sudah cukup baik dan mudah dijangkau karena berada di dekat pantai. Kamu juga bisa menyewa tikar untuk tempat duduk jika ingin menikmati keindahan pantai sambil istirahat, biasanya banyak yg menawarkannya di sepanjang pantai. 

dan satu fasilitas yang patut kamu coba yaitu penyewaan kapal. Kamu bisa sewa sebesar 50.000-60.000 untuk mengelilingi pantai karanggongso dan ambil spot -spot foto yang keren pastinya. selain itu biasanya Pantai Karanggongso dijadikan tempat ng-camp anak club juga. Jadi buat kalian yg punya club dan hobi jalan-jalan wajib mengunjungi pantai ini.



terakhir oleh-oleh,  kalau berkunjung ke Trenggalek gak afdal kalau gak bawa oleh-oleh ikan asap. ya !!!! karena Trenggalek memang terkenal dengan ikan asapnya.  harganya bervariasi 20.000-50.000 per ekor, bahkan bisa lebih mahak ataupun lebih mura. Pokonya pintar-pintar nawarnya aja. hehehe, selamat berwisata kawan